Manusia Adalah Arsitek Segala Yang Temporer
Oktober 29, 2021"Tiap rencana memiliki tendensi untuk jadi sekadar mimpi, dan cita-cita adalah hal paling suicidal"
Maka setiap rencana manusia adalah bahan bagi Tuhan untuk membuktikan bahwa keturunan Adam tak pernah punya kuasa. Qada dan Qadr adalah mitos, sebab Semesta dirancang mengasuh entropi bagi ciptaan yang bukan milik Khaliq. Kekacauan adalah ordo paling teratur dan keteraturan adalah fasad yang manusia tak lelah untuk yakini.
Maka tak heran beberapa memilih mati; berjabat tangan dengan Izrail lebih dini. Pada ciuman besi kereta api hingga memungut harga diri di dasar harakiri.
Bersenanglah Adam sebelum Hawa memetik buah Khuldi, sesaplah segala molekul udara sebelum Yunus melihat matahari tenggelam di perut Musculus, bersyukurlah Ibrahim sebelum leher Ismail mencumbu belati atau Ia sendiri dikebiri api, berdoalah Muhammad sebelum sadar bahwa terlampau banyak umatnya habis terbakar di Padang Mahsyar.
Karena sebelum Nabi, mereka terlahir sebagai manusia untuk takdir pecundangi.
29 Oktober 2021. Menghitung hari, sebelum pagi tak datang lagi.
Pic cr:
0 comments